Penulis
Samuel Teresia Gunawan
Kategori
Buku Referensi
ISBN
Dalam proses
e-ISBN
Dalam Proses
Ukuran
15,5 x 23 cm
Halaman
xxxi + 385 hlm
Tahun Terbit
April 2025
Harga
Rp 85.000,-
Sinopsis
Buku PROLEGOMENA TEOLOGI SISTEMATIKA INJILI DISPENSASIONAL KHARISMATIK ini disusun untuk memberikan kerangka pemahaman yang sistematis bagi umat percaya dalam mendalami teologi dari perspektif Injili Dispensasional Kharismatik. Dengan pendekatan yang terstruktur, setiap renungan mencakup elemen-elemen utama seperti ayat kunci, ayat referensi, penjelasan ayat kunci, artikel teologi sistematika, ringkasan materi, aplikasi dalam kehidupan sehari-hari, deklarasi iman, doksologi, kutipan teologis, pokok doa, dan pertanyaan studi. Pendekatan ini bertujuan tidak hanya untuk memperkuat dasar iman melalui eksposisi teologis yang mendalam tetapi juga untuk mengintegrasikan pemahaman doktrinal dengan praksis kehidupan Kristen, sehingga umat Kristen dapat menghidupi teologi secara komprehensif: dalam keyakinan, pemikiran, dan tindakan sehari-hari.
Setiap renungan dalam buku ini dirancang untuk memandu pembaca dalam: (1) Mengidentifikasi dasar teologis dari setiap tema yang dibahas. (2) Menganalisis hubungan antar doktrin dalam totalitas ajaran Alkitab. (3) Merenungkan relevansi teologi dalam kehidupan pribadi dan komunitas iman. (4) Mengimplementasikan kebenaran teologis dalam kehidupan sebagai respons iman yang bertanggung jawab. Dengan demikian, pendekatan renungan ini akan memberikan sejumlah manfaat signifikan, antara lain: (1) Memberikan kerangka berpikir yang sistematis dalam memahami teologi Kristen. (2) Menghubungkan prinsip doktrinal dengan aspek kehidupan praktis. (3) Memperkuat dasar iman berdasarkan eksposisi Alkitab yang mendalam. (4) Mengembangkan keseimbangan antara pemahaman intelektual dan pengalaman spiritual. (5) Mendorong umat percaya mempertanggungjawabkan iman secara rasional dan Alkitabiah. Nilai lebih buku ini dibanding dengan renungan konvensional lainnya adalah: (1) Menyajikan pembahasan berbasis sistematika teologi yang terstruktur dengan pendekatan akademis yang tetap aplikatif. (2) Tidak hanya berisi refleksi pribadi, tetapi juga pendekatan metodologis dalam memahami doktrin Kristen. (3) Memperkuat pemahaman teologi melalui eksposisi biblika yang mendalam, dengan menyoroti konteks historis, gramatikal, dan teologis dari setiap ayat kunci yang digunakan dalam renungan. (4) Menyediakan ringkasan konseptual untuk membantu pembaca memahami poin-poin utama setiap renungan. (5) Memfasilitasi diskusi kelompok atau refleksi pribadi yang lebih mendalam melalui pertanyaan studi. (6) Memuat deklarasi iman dan doksologi sebagai ekspresi spiritual yang memperkuat keyakinan teologis